Selasa, Agustus 26, 2025
KODIMTNITNI AD

Hidup Lebih Mudah dan Sehat: MCK dan Cat Dinding Jadi Kado TMMD Ke-125 untuk Rahman

KUTAI TIMUR – Di Desa Suka Rahmat, Kecamatan Teluk Pandan, semangat kebersamaan Satgas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-125 Kodim 0909/Kutai Timur terasa begitu kental. Pagi itu, Rabu (13/08), suasana di rumah Rahman, salah satu sasaran rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), berubah cerah dengan dimulainya tahap pengecatan dinding luar. Aksi para prajurit TNI bersama warga setempat yang bergerak cepat namun penuh ketelitian, melukiskan harmoni kolaborasi dalam mempersembahkan hunian yang layak dan indah.

Kerja cepat itu bukan tergesa-gesa. Setiap sapuan kuas dilakukan penuh perhitungan, memastikan warna merata dan permukaan halus. Seperti penjahit yang teliti, para prajurit dan warga “menjahit” kembali rumah Rahman, menjadikannya utuh dan kuat.

Komandan SSK TMMD Ke-125, Lettu Arh Suhendri, menjelaskan bahwa misi ini tidak sekadar membangun fisik, tetapi juga membangun harapan.

“Kami memang bergerak cepat, tapi setiap langkah kami ukur. Cat ini bukan sekadar pemanis, tapi pelindung dari panas dan hujan. Kami ingin saat rumah ini selesai, pemiliknya merasa aman, nyaman, dan bangga. Gotong royong dengan warga membuat semuanya terasa lebih ringan dan penuh makna,” ujarnya.

Selain mengecat dinding, Satgas juga membangun fasilitas mandi, cuci, kakus (MCK) yang layak. Menurut Lettu Suhendri, MCK adalah bagian penting dari hunian sehat.

“Rumah yang baik harus melindungi penghuninya dari cuaca dan juga menjaga kesehatannya. Dengan MCK yang memadai, keluarga tak lagi harus menumpang atau khawatir soal sanitasi,” tambahnya.

Rahman, pemilik rumah, memandang hasil kerja itu dengan mata berbinar. “Dulu rumah ini rapuh, dindingnya lapuk, atap bocor. Bahkan untuk mandi, kami harus menumpang di rumah tetangga. Sekarang, temboknya berdiri kokoh, warnanya cerah, ada MCK sendiri. Saya seperti tinggal di rumah baru. Yang membuat saya terharu, bapak-bapak TNI dan tetangga bekerja tanpa mengeluh, semuanya rapi dan hati-hati. Rasanya mimpi saya dijahit menjadi kenyataan,” ucapnya penuh syukur.

Suara kuas yang menyapu dinding berpadu dengan dentingan palu dari pembangunan MCK. Aroma cat baru menyatu dengan semangat gotong royong. Di desa kecil ini, TMMD tidak hanya mengubah bangunan reyot menjadi rumah layak, tapi juga mengukir cerita kebersamaan antara prajurit dan warga.

Kini, tahap pengecatan menjadi tanda bahwa rumah Rahman hampir rampung. Dalam waktu dekat, ia akan menempati hunian yang tak hanya indah dipandang, tapi juga sehat dan aman. Bagi TMMD, inilah bukti bahwa mimpi sederhana pun bisa menjadi nyata jika dikerjakan bersama, dengan hati dan ketulusan. (0909).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *